Promo Umroh Awal Ramadan Alhijaz Indowisata

PUASA PARA NABI SEBELUM PUASA RAMADAN 

Puasa ternyata tidak saja sebagai perintah untuk umat Nabi Muhammad SAW. Jauh hari sebelum puasa Ramadan menjadi kewajiban bagi umat muslim, para Nabi pendahulu telah mengajarkan tata cara berpuasa. Sejarah puasa disebut hampir sama tuanya dengan sejarah peradaban manusia. Awal mula puasa adalah dimulai dari ajaran Nabi Adam AS. 

Dikisahkan Nabi Adam AS melakukan puasa pada tanggal  13, 14, dan 15 di setiap bulannya. Puasa ini dinamakan Shaum Abyadh atau Ayyamul Bidh. Puasa ini dilakukannya sebagai upaya permohonan tobat dan ampunan kepada Allah SWT setelah Adam melanggar perintah Allah SWT dengan memakan buah khuldi sehingga  Adam dan Siti Hawa di turunkan ke bumi. 

Nabi Nuh AS bahkan puasa sepanjang tahun kecuali dua hari raya. Puasa pada zaman Nabi Nuh dilakukan sebagai tanda syukur kepada Allah SWT atas keselamatan dirinya dan kaumnya dari badai dan banjir.

Sementara Nabi Daud AS melakukan puasa sehari puasa sehari tidak berselang seling selama hidupnya karena dorongan menebus rasa bersalah. Dikisahkan saat itu Nabi Daud AS sebagai raja, menyukai seorang wanita yang telah bersuami. Ia menyuruh sang suami dari wanita tadi untuk pergi berperang. Si suami pun gugur di medan perang.  Nabi Daud merasa bersalah telah membiarkan wanita tersebut menjadi janda.

Nabi Daud pun menikahi perempuan tersebut. Namun, rasa bersalah terus menyelimuti Nabi Daud. Rasa bersalah itu membuat Nabi Daud bertobat kepada Allah SWT dengan melakukan puasa yang berselang-seling yakni sehari puasa dan sehari tidak. Puasa inilah yang hingga kini dikenal dengan Puasa Daud.

Dalam  kisah lain di sebutkan  bahwa Nabi Daud berpuasa selama tujuh hari pada waktu putranya sakit keras untuk memohon kesembuhan dari Allah SWT Dia berpuasa sambil menutup diri dalam kamarnya dan terus-menerus menangis karena sedih. Pada hari ketujuh dari puasanya itu, putranya meninggal dunia. Setelah mengetahui, dia tidak meneruskan puasanya lagi. Dia lantas mengganti pola puasanya menjadi sehari puasa kemudian sehari tidak.

Diriwayatkan dalam hadis Imam Bukhari & Muslim

"Shalat yang paling dicintai Allah adalah salat Daud. Dan puasa yang paling dicintai Allah adalah puasa Daud. Daud tidur separuh malam dan bangun pada sepertiganya, dan tidur lagi seperenamnya. Ia juga puasa sehari dan berbuka sehari (sehari tidak berpuasa)," 

Nabi Ibrahim AS berpuasa ketika dilemparkan oleh Raja Namrud ke dalam api. Beliau dalam keadaan berpuasa dan berdoa kepada Allah agar diselamatkan dari api yang panas sehingga api tersebut menjadi dingin.

Nabi Musa AS berpuasa saat beliau sedang bermunajat di Gunung Tursina selama 30 hari untuk bertemu Dzat Allah SWT dan menerima kitab Taurat

Nabi Yusuf AS berpuasa saat beliau sedang menjalani hukuman di penjara akibat fitnah telah berbuat tidak senonoh kepada Zulaikha.

Nabi Yunus AS berpuasa saat berada dalam perut ikan nun (ikan paus). Ketika berbuka beliau memakan buah yang tumbuh di tepi pantai yang bentuknya seperti labu setelah dimuntahkan oleh ikan yang menelannya.

Nabi Syuaib AS berpuasa di usia tuanya, beliau terkenal shaleh dan banyak melakukan puasa. Kehidupan beliau pun sangat sederhana. Puasa bagi nabi Syuaib adalah sarana untuk mendekatkan diri dan bertaqwa kepada Allah.

Nabi Ayub AS  hidup dalam kekurangan, dan menderita penyakit menahun. Beliau banyak melakukan puasa dan beribadah kepada Allah SWT

Kisah selanjutnya  tentang puasa adalah kisah Maryam Binti Imran ibunda Nabi Isa AS. Maryam pernah berpuasa sebagaimana tertulis dalam Surat Maryam ayat 26:  "Sesungguhnya aku telah bernazar berpuasa untuk Tuhan Yang Maha Pemurah, maka aku tidak akan berbicara dengan seorang manusia pun pada hari ini."

Karena sedang berpuasa yang tidak membolehkan makan, minum, dan juga berbicara, maka Maryam hanya diam saat ditanya tentang siapa ayah dari putranya. Saat itu, Maryam hanya menunjuk anaknya dan jabang bayi Nabi Isa- lah yang kemudian berbicara menjelaskan kepada orang-orang

Kini bulan Ramadan telah tiba. Mari laksanakan puasa Ramadan sesuai tuntunannya disertai dengan memperrbanyak melakukan amal shaleh. Alhijaz Indowisata menghadirkan PROMO ** UMROH AWAL RAMADAN | ALHIJAZ INDOWISATA. Umrah promo ini sebagai saran ibadah anda untuk guna meraih keberkahan dan pahala berlipat di saat bulan Ramadan. Dengan bisya yang sangat terjangkau, namun tetap mendapatkan fasilitas yang terbaik tanpa mengurangi kualitas.

Alhijaz Indowisata selalu berkomitmen untuk melayani para tau Allah dengan sepenuh hati. Jangan kewatkan kesempatan ini untuk meraih pahala terbaik dan meraih mabrur mabrurah dalam  PROMO ** UMROH AWAL RAMADAN | ALHIJAZ INDOWISATA.

Daftar sekarang juga dengan cara menghubungi kami. Biaya, Jadwal dan informasi lengkap dapat anda pelajari di website ini. https://officialalhijazindowisata.com/ 

Alhijaz Indowisata mitra terbaik perjalanan umrah dan haji anda. 

 

6281927445039

Tag :